RUMAH MINIMALIS ALA ORENG MADUREH

Rumah mungil ini berlokasi di Tanjung Priok Jakarta Utara dengan memiliki luasan tanah 5m x 20m, dimana pemiliknya adalah keturunan seorang K.H. Sahl Surabaya beliau adalah ustadz Hafid Sahl. beliau meminta ruangan yang sangat komplit diantaranya 2 kamar untuk putra putri beliau dan 1 kamar utama, r. makan, r. keluarga, r. sholat, dapur tempat jemuran dan kamar mandi dalam untuk setiap kamarnya. beliau meminta agar desain rumahnya ada ciri khas madura. inilah tantangan buat sang desainer, mempertimbangkan permintaan dari sang ustadz tersebut maka saya langsung berfikiran ke arah senjata tajam ciri khas orang madura ( CLURIT ). disinilah kami mengolah fasad supaya tampak ada unsur madura sesuai permintaan sang ustadz dan sang ustadzpun merasa senang dengan ide saya tersebut. kita bisa lihat bagian bangunan yang warna kuning tersebutlah yang kalau kita lihat dari depan berbentuk seperti celurit. dan tak kalah pentingnya rumah ini kami desain seakan-akan terbuka dengan pemakaian material yg secara fungsi untuk menerima cahaya matahari segar disaat pagi.